Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Tenaga Kerja Wanita Untuk Bekerja Ke Luar Negeri ( Studi Kasus Lembaga Pelatihan Kerja Pt. Laatansa)

Intan Tesna Khoirunnisa, (2025) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Tenaga Kerja Wanita Untuk Bekerja Ke Luar Negeri ( Studi Kasus Lembaga Pelatihan Kerja Pt. Laatansa). Bachelor thesis, S1-Ekonomi Syariah UIN SSC.

[img] Text
2108204075_1_cover.pdf

Download (893kB)
[img] Text
2108204075_2_bab1.pdf

Download (401kB)
[img] Text
2108204075_6_bab5.pdf

Download (241kB)
[img] Text
2108204075_7_dafpus.pdf

Download (271kB)

Abstract

Konsistensi antara perencanaan dan penganggaran sangat perlu diperhatikan, karena kekonsistensian antara perencanan dan penganggaran merupakan kunci keberhasilan pemerintah daerah dalam mencapai visi dan misi serta tujuan pembangunan di pemerintahan daerah, begitupun bagi pemerintahan Kota Cirebon. Dengan ditemukannya ketidak konsistenan ntara dokumen perencanaan dan penganggaran yang telah dibuktikan oleh penelitian terdahulu, serta minimnya publikasi penelitian tentang evaluasi di Kota Cirebon, dan belum banyak pula masyarakat yang mengerti dan mengetahui apa saja isi program pemerintah dalam dokumen RKPD dan APBD Kota Cirebon, maka penelitian tentang tingkat konsistensi program pada dokumen perencanaan dan penganggaran di Kota Cirebon penting untuk dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis apa saja isi program perencanaan dan penganggaran dalam dokumen RKPD dan APBD Kota Cirebon tahun 2023, serta mengetahui berapa tingkat konsistensi antara program dan anggarannya, serta mengetahui dan menganalisis penyebab terjadinya inkonsistensi antara program dalam dokumen RKPD dan APBD secara umum. Penelitian ini menggunakan pendekata kualitatif dengan metode deskriptif komparatif, penelitian ini menggunakan teknik before-after serta data dianalisis dengan menggunakan Matriks Konsolidasi Perencanaan dan Penganggaran (MKPP) untuk melihat tingkat konsistensi yang terjadi, serta menggunakan wawancara terhadap Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BAPPELITBANGDA), serta Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kota Cirebon untuk mengetahui factor penyebab terjadiya ketidak konsistenan antara program dalam RKPD dan APBD. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terjadi inkonsistensi antara program sebesar 2% sedangkan tingkat konsistesi programnya sebesar 98%. Tingkat konsistensi antara program perencanaan dan penganggaran dalam dokumen RKPD dan APBD Kota Cirebon tahun 2023 masuk kedalam kategori sangat baik, sehingga harus perlu dipertahankan. Sedangkan untuk tingkat konsistensi anggaran programnya menunjukan tingkat konsistensi yang sangat rendah yaitu 5%, dengan selisih anggaran terbesar yaitu anggaran dari program Program Pengendalian Izin Usaha Industri, dengan nilai selisih sebesar 1.973,58%, dan tingkat selisih terkecilnya yaitu Program Pengelolaan Profil Penduduk dengan presentse selisih sebesar 0% Adapun ketidak konsistenan bisa terjadi karena kurangnya ketersediaan anggaran, terjadi hal-hal diluar prediksi pemerintah yang sangat penting untuk dijadikan prioritas, terdapat program atau peraturan pemerintah yang berubah ditengah tahun yang bentuknya bisa intruksi Presiden, keputusan Mentri atau surat edaran Mentri.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 28 Jul 2025 03:46
Last Modified: 28 Jul 2025 03:46
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/15889

Actions (login required)

View Item View Item