DZULFIKAR ZIAD, (2021) Implementasi Nilai-Nilai Moderasi Islam dalam Kepercayaan Lokal aliran Madrais di Kelurahan Cigugur Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
COVER.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (466kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (159kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (299kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK DZULFIKAR ZIAD : Implementasi Nilai-Nilai Moderasi Islam dalam Kepercayaan Lokal aliran Madrais di Kelurahan Cigugur Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan. Pada saat ini masih banyak yang belum hapal betul tentang isi dari nilai-nilai yang ada pada kepercayaan lokal dan akibatnya masih banyak yang bertindak intoleran terhadap kepercayaan asli nusantara ini, seperti halnya kasus yang baru saja terjadi yaitu mengenai penyegelan terhadap bangunan pasarean atau pemakaman dari agama leluhur, masyarakat Adat Karuhun Urang (AKUR) Agama Djawa Sunda (ADS), pemakaman yang berada di situs Curug Goong, Cisantana, Kabupaten Kuningan. Penelitian ini mempunyai titik persoalan diantanya : (1) Bagaimana sejarah asal muasal adanya kepercayaan Aliran Madrais di Kelurahan Cigugur Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan? (2) Bagaimana nilai-nilai ajaran Aliran Madrais yang dianut oleh sebagian masyarakat Kelurahan Cigugur Kabupaten Kuningan? dan (3) Bagaimana penerapan nilai-nilai Moderasi Islam dalam hal toleransi pada kepercayaan Aliran Madrais yang dianut sebagian masyarakat Kelurahan Cigugur Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan? Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui sejarah asal muasal adanya kepercayaan Aliran Madrais di Kelurahan Cigugur Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan. (2) Untuk mengetahui nilai-nilai ajaran Aliran Madrais yang di anut oleh sebagian masyarakat Kelurahan Cigugur dan yang terakhir (3) Untuk mengetahui penerapan nilai-nilai Moderasi Islam dalam hal toleransi pada kepercayaan Aliran Madrais yang dianut sebagian masyarakat Kelurahan Cigugur Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan. Penelitian ini menunjukan bahawa: (1) Madrais mengembangkan ajaran Agama Djawa Sunda (ADS), untuk sebagian orang dianggap sebagai gabungan dari ajaran tasawuf Islam dengan mistisme Jawa yang dibingkai denan unsur-unsur kebudayaan Sunda. (2) ajaran dalam aliran Madrais ini memiliki sebuah konsep yang dikenal dengan Pikukuh tilu yang menekankan kesadaran tinggi kodrat manusia (cara ciri manusa), kodrat kebangsaan (cara ciri bangsa), serta mengabdi kepada yang seharusnya (madep ka ratu raja). (3) Madrais menetapkan tanggal 22 Rayagung menurut kalender Sunda sebagai hari raya Seren Taun yang diperingati secara besar-besaran, tidak hanya penghayat akan tetapi seluruh elemen masyarakat Cigugur ikut serta dalam upacara seren taun tersebut. ini menunjukan bahwa masyarakat hidup aman, tertib dan saling menghormati satu sama lain, mereka bekerjasama, bergotong royong, dan saling membantu dalam setiap kegiatan. Kata kunci: Moderasi, Toleransi, Aliran Madrais
| Item Type: | Thesis (Bachelor) |
|---|---|
| Subjects: | Pendidikan > Teori dan Praktek Pendidikan > Pendidikan Tinggi |
| Divisions: | Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Pendidikan Islam > Pendidikan Agama Islam |
| Depositing User: | tuti alawiyah alawiyah |
| Date Deposited: | 16 Sep 2021 03:08 |
| Last Modified: | 16 Sep 2021 16:30 |
| URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/5377 |
Actions (login required)
 |
View Item |