Tia Utami, (2022) PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING DENGAN MEDIA VIDEO CONFERENCES TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DI SMK VETERAN CIREBON. Bachelor thesis, S1 Tadris Matematika IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
AWALAN DLL.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (68kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (322kB) | Preview |
|
|
Text
DAPUS.pdf Download (284kB) | Preview |
Abstract
Kemampuan komunikasi matematis siswa merupakan elemen penting agar siswa mampu mengkonstruksikan kemampuannya sendiri dalam pembelajaran matematika. Agar tujuan pembelajaran matematika tercapai guru harus dapat menciptakan pembelajaran matematika yang efektif dan efisien dengan strategi dan pemilihan model pembelajaran yang tepat untuk dapat memberikan peluang dan mendorong siswa untuk melatih kemampuan komunikasi matematisnya. Salah satu model pembelajaran yang dapat diupayakan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa adalah model pembelajaran blended learning dengan media video conferences. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui kemampuan komunikasi matematis siswa di SMK Veteran Kota Cirebon setelah penerapan model pembelajaran blended learning dengan media video conferences, 2) Mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran blended learning dengan media video conferences terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, 3) Mengetahui respon siswa dalam pembelajaran matematika terkait penerapan model pembelajaran blended learning dengan media video conferences di SMK Veteran Kota Cirebon. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian ekperimen dengan pendekatan kuantitatif dengan desain one group pretest posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII SMK Veteran Cirebon tahun ajaran 2021/2022. Sampel dalam penelitian ini kelas XII AKL sebagai kelas eskperimen. Intrumen yang digunakan adalah tes dan angket. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Terdapat perbedaan rata-rata nilai pretest dan postest kemampuan komunikasi matematis siswa kelas eksperimen sebelumnya 36,50 mengalami peningkatan menjadi 70,95 dengan selisih nilai rata-rata sebesar 34,45. Melalui uji uji normalitas gain disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran blended learning dengan metode video conferences memiliki tingkat keefektivan yang didominasi oleh kriteria sedang sebanyak 95 %. 2) Kemampuan komunikasi matematis nilai > = 12,972 > 2,100922, maka ditolak atau diterima. berarti terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran blended learning dengan media video conferences terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa, 3) Respon siswa terhadap penerapan penerapan model pembelajaran blended learning dengan media video conferences memiliki rata-rata sebesar 74,3 % dengan kategori cukup baik.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran, Blended Learning, Metode Video Conferences, Kemampuan Komunikasi Matematis. |
Subjects: | Pendidikan > Teori dan Praktek Pendidikan Pendidikan > Teori dan Praktek Pendidikan > Pendidikan Menengah dan Pendidikan Menengah Atas Pendidikan > Pendidikan (Umum) > Model Pembelajaran |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 4. Tadris Matematika |
Depositing User: | H. Tohirin S.Ag |
Date Deposited: | 23 Dec 2022 01:48 |
Last Modified: | 23 Dec 2022 01:48 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/8939 |
Actions (login required)
View Item |