Kreativitas Guru IPS dalam Upaya Meningkatkan Keterampilan Bertanya Siswa untuk Mengatasi Passive Behaviour (Perilaku Pasif) di MTs Al-Anwar Desa Sampiran, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon

Nur Khofifah, (2022) Kreativitas Guru IPS dalam Upaya Meningkatkan Keterampilan Bertanya Siswa untuk Mengatasi Passive Behaviour (Perilaku Pasif) di MTs Al-Anwar Desa Sampiran, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. Bachelor thesis, S1 Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
awalan dll.pdf

Download (715kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab i.pdf

Download (441kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab v.pdf

Download (207kB) | Preview
[img]
Preview
Text
dapus.pdf

Download (212kB) | Preview

Abstract

Dalam dunia pendidikan guru adalah salah satu komponen utama, maka guru dituntut untuk mampu mengimbangi bahkan melampaui perkembangan ilmu pengetahuan dan teknolongi yang semakin berkembang dalam masyarakat. Pembelajaran yang masih berpusat pada guru (teacher centered) menyebabkan perkembangan pembelajaran siswa berjalan lambat. Silence Culture dapat diartikan sebagai kondisi dimana kurangnya inisiatif siswa dalam menyampaikan pendapatnya. Perlu adanya dorongan dan kreativitas guru untuk mengungkapnya, dengan adanya kreativitas guru maka siswa lebih berani dalam menyampaikan pendapatnya. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data tentang : (1) kreativitas guru IPS dalam upaya meningkatkan keterampilan bertanya siswa di MTs Al�Anwar Talun,(2) mendeskripsikan kreativitas bertanya siswa dalam pembelajaran, serta (3)mendeskripsikan upaya-upaya guru IPS dalam meningkatkan keterampilan bertanya siswa pada mata pelajaran IPS. Keterampilan bertanya adalah kecakapan atau kemampuan seseorang dalam meminta keterangan atau penjelasan dari orang lain, atau pihak-pihak menjadi lawan bicara. Dalam proses belajar-mengajar, tujuan pertanyaan yang diajukan oleh guru adalah agar siswasiswibelajar, artinya memperoleh pengetahuan (informasi) dan meningkatkan kemampuanberpikir.Melalui keterampilan bertanya, guru mampu mendeteksi hambatan proses berpikir di kalangan siswa. Untuk mencapai tujuan diatas, penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Instrumen kunci adalah guru IPS Terpadu kelas VIII . Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Setelah data terkumpul dilakukan analisis data, melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kreativitas guru IPS dalam meningkatkan keterampilan bertanya siswa di MTS Al-Anwar Talun dinilai belum dilaksanakan secara maksimal. (2) Kreativitas bertanya siswa dalam pembelajaran di MTs Al-Anwar menunjukkan bahwa siswa akan aktif bertanya apabila gurunya kreatif. (3) Upaya-upaya guru IPS dalam meningkatkan keterampilan bertanya siswa yaitu dengan guru mengikuti program KKG (Kelompok Kerja Guru), menggunakan metode pembelajaran yang bervariatif, serta memotivasi siswa dalam belajar.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Kreativitas guru, Ilmu Pengetahuan sosial, keterampilan bertanya, Perilaku pasif
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 6. Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 20 Dec 2022 01:46
Last Modified: 20 Dec 2022 01:46
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/8737

Actions (login required)

View Item View Item