Syifa Paujiyah, (2023) Persepsi Masyarakat Pedesaan Terhadap Pentingnya Pendidikan Tinggi Bagi Perempuan di Desa Jabranti Kecamatan Karangkancana Kabupaten Kuningan. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon S1 PMI.
|
Text
1908305039_1_cover.pdf Download (580kB) | Preview |
|
|
Text
1908305039_2_bab1.pdf Download (322kB) | Preview |
|
|
Text
1908305039_6_bab5.pdf Download (55kB) | Preview |
|
|
Text
1908305039_7_dafpus.pdf Download (193kB) | Preview |
Abstract
Desa Jabranti merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Karangkancana Kabupaten Kuningan. Mayoritas masyarakat Desa Jabranti memiliki tingkat pendidikan yang masih relatif rendah, hal ini dibuktikan dengan banyaknya masyarakat Desa Jabranti hanya lulusan Sekolah Dasar (SD). Mayoritas perempuan di Desa Jabranti setelah lulus dari bangku sekolahnya lebih memilih untuk bekerja atau menikah dibandingkan dengan melanjutkan pendidikan hingga ke pendidikan tinggi. Oleh karena itu, tidak banyak perempuan yang melanjutkan pendidikannya hingga ke pendidikan tinggi. Padahal, pendidikan tinggi penting untuk dapat meningkatkan kemakmuran bagi masyarakat. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, pertanyaan yang diajukan oleh peneliti yaitu: (1) Bagaimana persepsi masyarakat pedesaan terhadap pentingnya pendidikan tinggi bagi perempuan di Desa Jabranti Kecamatan Karangkancana Kabupaten Kuningan?. (2) Apa faktor yang mempengaruhi persepsi masyarakat pedesaan terhadap pentingnya pendidikan tinggi bagi perempuan di Desa Jabranti Kecamatan Karangkancana Kabupaten Kuningan?. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi langsung, wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Dalam penentuan informan menggunakan teknik purposive, sedangkan teknik analisis data yang digunakan Milles and Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Teknik validasi data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) persepsi masyarakat Desa Jabranti terhadap pentingnya pendidikan tinggi bagi perempuan memiliki persepsi yang berbeda-beda berdasarkan tingkat pendidikan masyarakat, di mana masyarakat yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi memiliki persepsi positif terhadap pentingnya pendidikan tinggi bagi perempuan. Sedangkan masyarakat yang memiliki tingkat pendidikan yang rendah memiliki persepsi negatif terhadap pentingnya pendidikan tinggi bagi perempuan. (2) Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yang mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap pentingnya pendidikan tinggi bagi perempuan yaitu faktor internal dan faktor eksternal. (a) faktor internal berupa kemauan dan motivasi. (b) faktor eksternal berupa ekonomi, budaya dan lingkungan pertemanan/keluarga.
| Item Type: | Thesis (Bachelor) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Persepsi, Masyarakat Pedesaan, Pendidikan Tinggi, Perempuan, Desa Jabranti |
| Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Pengembangan Masyarakat Islam |
| Depositing User: | H. Tohirin S.Ag |
| Date Deposited: | 17 May 2023 01:03 |
| Last Modified: | 17 May 2023 01:03 |
| URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/10342 |
Actions (login required)
 |
View Item |