EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) MELALUI METODE ROLE PLAYING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA

HARIS MAULANA, (2024) EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) MELALUI METODE ROLE PLAYING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA. Bachelor thesis, S1-Tadris Matematika IAIN Syekh Nurjati.

[img] Text
2008105065_1_cover.pdf

Download (6MB)
[img] Text
2008105065_2_bab1.pdf

Download (143kB)
[img] Text
2008105065_6_bab5.pdf

Download (146kB)
[img] Text
2008105065_7_dafpus.pdf

Download (232kB)

Abstract

Salah satu aspek penting dalam standar kemampuan matematika bagi siswa yaitu kemampuan pemecahan masalah matematis karena melatih siswa untuk memecahkan berbagai permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Masih sedikitnya ruang kesempatan bagi siswa untuk bereksplorasi, minat siswa terhadap matematika belum tinggi, dan hanya mengandalkan yang disampaikan guru sehingga masih rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematis siswa sebelum dan sesudah perlakuan, mengetahui efektivitas penerapan model TGT melalui metode role playing terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa, dan mengetahui respon siswa terhadap penerapan model TGT melalui metode role playing. Desain penelitian ini menggunakan pre-test/post-test control group design dengan kelompok eksperimen dan kontrol. Populasinya seluruh siswa kelas VII MTs Siti Khadijah Sindangwangi Majalengka yang terdiri dari empat kelas dengan teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Pengumpulan data menggunakan tes soal kemampuan pemecahan masalah matematis dan angket respon siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji kriteria ketuntasan minimal (KKM), uji normalitas, uji homogenitas, uji-t sampel independen, uji Ngain, dan uji statistik deskriptif. Hasil analisis menunjukkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa sebelum perlakuan hanya memenuhi indikator pemeriksaan kembali, dan sesudah perlakuan sudah memenuhi keempat indikator yaitu memahami masalah, perencanaan penyelesaian, melaksanakan perencanaan, dan pemeriksaan kembali. Berdasarkan hasil uji KKM zhitung = 1,64 dan ztabel = 1,64 maka zhitung ≥ ztabel sehingga tuntas KKM secara individual dan uji KKM secara klasikal nilai zhitung ≥ ztabel yaitu 3,406926 ≥ 1,64 atau sebanyak 90,48% tuntas KKM secara klasikal. Hasil uji-t sampel independen nilai Sig. 0,000 < 0,05 sehingga H0 diterima yang berarti memiliki nilai rata-rata yang berbeda, dengan nilai rata-rata 83,14. Hasil uji N-gain rata-rata mengalami peningkatan sebesar 0,82 yang termasuk kategori tinggi. Respon siswa terhadap model TGT melalui metode role playing memiliki persentase rata-rata 93,12% yang berarti memiliki respon positif terhadap pembelajaran. Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa mengalami peningkatan setelah diberikan perlakuan. Penerapan model TGT melalui metode role playing efektif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dan respon siswa terhadap pembelajaran juga positif sehingga dapat diterapkan pada pembelajaran matematika. Kata kunci: Teams Games Tournament, Metode Role Playing, Kemampuan Pemecahan Masalah

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 4. Tadris Matematika
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 08 Aug 2024 03:48
Last Modified: 08 Aug 2024 03:48
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14089

Actions (login required)

View Item View Item