IMPLIKASI TRADISI TAWASULAN DALAM TAREKAT ASY SYAHADATAIN TERHADAP PERMASALAHAN DI ERA MODERN

R. MUHAMMAD SIDIK WIJAYAKUSUMA, (2024) IMPLIKASI TRADISI TAWASULAN DALAM TAREKAT ASY SYAHADATAIN TERHADAP PERMASALAHAN DI ERA MODERN. Bachelor thesis, S1-FILSAFAT ISLAM.

[img] Archive
2008303012 - R MUHAMMAD SIDIK WIJAYAKUSUMA.zip

Download (8MB)

Abstract

Islam adalah sebuah agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad Saw dan menjadi petunjuk bagi umat manusia untuk menyembah tuhan yaitu Allah Swt. Islam juga mencakup pedoman hidup yang memiliki aspek spiritual, moral, sosial, hukum, dan lainnya, dengan tujuan mencapai kesejahteraan, kebahagian, keselamatan di dunia dan akhirat. Tasawuf adalah metode mendekatkan diri kepada Allah dengan amalan Tarekat berupa perbanyak ibadah, dzikir, akhlak mulia, dan senantiasa beramal saleh. Indonesia memiliki berbagai Tarekat, salah satunya yaitu Tarekat Asy Syahadatain dengan amalan khasnya yaitu Tawasulan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implikasi Tradisi Tawasulan dalam Tarekat Asy Syahadatain terhadap permasalahan di era modern, menggunakan perspektif sosiologi Emile Durkheim. Tawasulan, sebagai salah satu praktik spiritual dalam tarekat ini, memiliki peran signifikan dalam menjaga nilai- nilai tradisional dan identitas keagamaan di tengah arus modernisasi. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis sosial untuk mengeksplorasi bagaimana tradisi ini berinteraksi dengan perubahan sosial dan budaya yang diakibatkan oleh era modern. Berdasarkan teori Emile Durkheim, penelitian ini menemukan bahwa tawasulan berfungsi sebagai mekanisme solidaritas sosial yang menguatkan kohesi komunitas tarekat, sekaligus menawarkan resistensi terhadap fragmentasi sosial yang sering menyertai proses modernisasi. Dengan demikian, tradisi tawasulan tidak hanya bertahan di era modern, tetapi juga beradaptasi dan berkontribusi pada berkelanjutan nilai-nilai spiritual dan sosial di dalam masyarakat modern. Dalam hasil penelitian ini, menunjukan apa pengertian, praktik, dan makna Tawasulan. Bagaimana dinamika dan permasalahan yang terjadi akibat dampak era modern bagi jama’ah yang menjalankannya. Apa saja upaya-upaya jama’ah dalam mempertahankan tradisi Tawasulan. Nilai-nilai moral dan makna yang terkandung dalam Tawasulan bermanfaat bagi jasmani dan rohani sosial masyarakat umum lainnya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa praktik Tawasulan dalam Tarekat Asy Syahadatain memiliki implikasi positif dalam mempertahankan ikatan sosial dan spiritual serta mengendalikan moral masyarakat di tengah tantangan permasalahan di era modern sesuai dengan teori Emile Durkheim.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Filsafat, Psikologi, Agama > BL Religion
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Filsafat Agama
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 15 Aug 2024 08:29
Last Modified: 15 Aug 2024 08:29
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14378

Actions (login required)

View Item View Item