Pembinaan Sikap Keagamaan Melalui Keteladanan Guru dan Budaya Sekolah Siswa MTs Prakarya PUI Panjalin Kabupaten Majalengka.

Dirmanto., (2021) Pembinaan Sikap Keagamaan Melalui Keteladanan Guru dan Budaya Sekolah Siswa MTs Prakarya PUI Panjalin Kabupaten Majalengka. Masters thesis, KEMENAG RI.

[img] Text
AWALAN-DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I (2).pdf

Download (423kB)
[img] Text
BAB V (2).pdf

Download (191kB)
[img] Text
DAPUS (2).pdf

Download (269kB)

Abstract

Maraknya kasus pelanggaran kriminal dan amoral yang dilakukan oleh pelajar telah mencoreng eksistensi lembaga pendidikan sebagai wadah penanaman nilai-nilai moral terdahap peserta didik. Diantara perilaku yang dilakukan pelajar adalahtawuran, kekerasan kepada guru, seks bebas, pornografi dan narkotika. Untuk menanggulangi hal seperti itu, diperlukan upaya atau tindakan agar peserta didik memiliki karakter yang baik yaitu di antaranya pembinaan sikap keagamaan.Pembinaan sikap keagamaan dapat keteladanan guru dan budaya sekolah yang diterapkan oleh lembaga tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) Keteladanan yang diperlihatkan oleh guru dalam membina sikap keagamaan siswa; 2) Budaya yang diterapkan sekolah dalam membina sikap keagamaan siswa; 3) hasil dari keteladanan yang diperlihatkan guru dan budaya yang diterapkan sekolah terhadap sikap keagamaan siswa; 4) faktor pendukung dan penghambat dalam membina sikap keagamaan melaui keteladanan guru dan budaya sekolah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptik analitik dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknikpengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Lokasi penelitian dilakukan di MTs Prakarya PUI Panjalin Kabupaten Majalengka. Subjek penelitian yaitu Kepala madrasah, Wakil kepala bidang kurikulum dan kesiswaan, Pendidik, dan peserta didik. Analisis dilakukan dengan memilih jawaban, data-data yang diperoleh kemudian dikumpulkan dan dianalisis serta diambil kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan sikap keagamaan melalui keteladanan guru dan budaya sekolah yaitu siswa memiliki kemandirian dalam melaksanakan kegiatan keagamaan di madrasah, berakhlak mulia dan memiliki prestasi akademik. Faktor pendukung pembinaan sikap keagamaan siswa melalui keteladanan guru dan budaya sekolah yaitu; kepemimpinan kepala madrasah, partisipasi guru dan warga madrasah serta lingkungan madrasah yang kondusif. Faktor penghambat yaitu pengawasan yang tidak optimal, kurangnya pemodelan dari guru, serta kurangnya partisipasi orang tua.

[error in script]
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum) > Literasi
Divisions: Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Pendidikan Islam > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: tuti alawiyah alawiyah
Date Deposited: 11 Sep 2024 01:29
Last Modified: 11 Sep 2024 01:29
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14514

Actions (login required)

View Item View Item