Relevansi Konsep Fitrah dan Tujuan Pendidikan Agama Islam dalam Perspektif Al-Ghazali

AHMAD ABU NAIM, (2018) Relevansi Konsep Fitrah dan Tujuan Pendidikan Agama Islam dalam Perspektif Al-Ghazali. Masters thesis, IAIN Syekh Nurjati.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (317kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (57kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (201kB)

Abstract

AHMAD ABU NAIM Relevansi Konsep Fitrah dan Tujuan Pendidikan Agama Islam dalam Perspektif Al-Ghazali Manusia adalah makhluk yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk-makhluk ciptaan Allah swt. lainnya. Predikat kesempurnaan manusia ini diabadikan Tuhan dalam firmannya. Dalam proses penciptaannya manusia dianugerahi fitrah. Oleh karena itu, menurut Al-Ghazali fitrah mencakup segala potensi lahir maupun batin manusia. Adapun masalah yang membuat penulis tertarik untuk menjadikannya sebagai bahan penelitian ini adalah bagaimana interpretasi tentang konsep fitrah manusia bila dikaitkan dengan manusia sebagai makhluk paedagogik dalam perspektif Al-Ghazali, dan bagaimana bila hal itu dikaitkan dengan manusia sebagai makhluk yang memiliki karakteristik paedagogik dalam perspektif Al-Ghazali dengan berpijak terhadap konsep-konsep maupun teori-teori yang telah ada. Sedangkan inti dari penelitian ini adalah bagaimana konsep-konsep maupun teori-teori tentang fitrah yang memiliki relasi dengan sifat-sifat (karakteristik) paedagogik yang dimiliki manusia, yang meliputi fitrah lahir maupun fitrah batin manusia dalam perspektif Al-Ghazali. Penelitian ini bertujuan untuk menggali beberapa hal yang ada kaitannya dengan fitrah dalam perspektif Al-Ghazali, yaitu memahami konsep fitrah manusia dalam perspektif Al-Ghazali, memahami karakteristik paedagogik manusia dalam perspektif Al-Ghazali, dan memahami hakikat fitrah manusia dalam perspektif Al�Ghazali. Berdasarkan kerangka konseptual bahwa fitrah merupakan potensi laten yang dimiliki setiap individu manusia semenjak dilahirkan, bahkan ketika masih berada dalam ilmu Tuhan (wujud ilmi) dan ketika potensi laten manusia tersebut dikembangkan dan diberdayagunakan secara optimal maka derajat manusia sebagai makhluk paedagogik dapat terbuktikan. Dalam bahasa agama potensi ini dikenal dengan ‘fitrah’. Pendidikan menurut Al-Ghazali merupakan media yang sangat tepat dalam proses mengembangkan, menjaga, dan memelihara fitrah yang terdapat dalam diri manusia sebagai anugerah Allah swt. Metode yang dijadikan pedoman dalam penelitian ini secara umum menggunakan metode kualitatif, dengan menggunakan metode library research dan metode filosofis. Metode library research adalah metode penelitian yang berpusat pada materi-materi yang ada di perpustakaan, sedangkan matode filosofis adalah prosedur pemecahan masalah yang diselidiki secara rasional dengan menggunakan pola berpikir induktif, deduktif, fenomenologis dan lain-lain. Setelah dilakukan analisis terhadap perspektif Al-Ghazali melalui teori-teorinya mengenai fitrah, maka penulis sampai pada kesimpulan bahwa fitrah manusia memiliki kontribusi terhadap perkembangan dan pembentukkan karakteristik paedagodik manusia maupun terhadap kepribadiannya selain daripada lingkungan.

[error in script]
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: tuti alawiyah alawiyah
Date Deposited: 17 Oct 2024 03:46
Last Modified: 23 Oct 2024 01:55
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14623

Actions (login required)

View Item View Item