PERSEPSI MAHASISWA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SIBER SYEKH NURJATI CIREBON TENTANG DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP MUNCULNYA BERITA HOAX DI INSTAGRAM (IG) DAN WHATSAPP (WA)

JATNIKA RIZKI RAMADHAN, (2025) PERSEPSI MAHASISWA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SIBER SYEKH NURJATI CIREBON TENTANG DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP MUNCULNYA BERITA HOAX DI INSTAGRAM (IG) DAN WHATSAPP (WA). Bachelor thesis, SI- Komunikasi Penyiaran Islam UIN SSC.

[img] Text
2108302105_1_cover.pdf

Download (984kB)
[img] Text
2108302105_2_bab1.pdf

Download (290kB)
[img] Text
2108302105_6_bab5.pdf

Download (225kB)
[img] Text
2108302105_7_dafpus.pdf

Download (264kB)

Abstract

Dalam era digital saat ini, penyebaran informasi yang cepat dapat memicu banyak berita hoax yang menyesatkan. Terlebih dengan adanya platform media sosial seperti Instagram dan WhatsApp menjadi sarana yang efektif untuk berbagi berita hoax. Mahasiswa, sebagai kelompok yang sangat aktif dalam menggunakan media sosial, memiliki peran penting dalam mendeteksi dan mencegah penyebaran hoax. Oleh karena itu, penting untuk menggali bagaimana mahasiswa Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon memandang dampak teknologi informasi terhadap kemunculan berita hoax dan sejauh mana mereka menyadari pentingnya literasi digital dalam menangkal penyebaran informasi yang tidak akurat. Berdasarkan latar belakang tersebut, pertanyaan penelitian yang diajukan adalah: bagaimana persepsi mahasiswa Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon terhadap dampak perkembangan teknologi informasi dalam memfasilitasi penyebaran berita hoax di Instagram dan WhatsApp? Selain itu, penelitian ini juga berusaha mengungkap faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi mahasiswa dalam menerima, menyikapi, dan menyebarkan informasi di media sosial, serta upaya apa yang mereka lakukan untuk memverifikasi kebenaran informasi sebelum mempercayainya atau membagikannya lebih lanjut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologis untuk menggali pandangan mendalam dari mahasiswa. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dikumpulkan melalui wawancara semi-struktural dengan sepuluh informan yang dipilih secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa menyadari adanya dampak negatif dari berita hoax, namun masih ada tantangan dalam hal literasi digital dan kemampuan verifikasi informasi. Sebagian besar mahasiswa mengandalkan sumber informasi yang terpercaya dan melakukan verifikasi melalui situs cek fakta atau berdiskusi dengan teman-teman untuk menghindari penyebaran berita hoax.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Filsafat, Psikologi, Agama > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 05 Aug 2025 02:26
Last Modified: 05 Aug 2025 02:26
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/16526

Actions (login required)

View Item View Item