PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM KAMPUNG KELUARGA BERENCANA (KB) SEBAGAI UPAYA PENANGGULANGAN STUNTING DI DESA CIPULUS KECAMATAN CIKIJING KABUPATEN MAJALENGKA

Syifa Nurilhayat, (2025) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM KAMPUNG KELUARGA BERENCANA (KB) SEBAGAI UPAYA PENANGGULANGAN STUNTING DI DESA CIPULUS KECAMATAN CIKIJING KABUPATEN MAJALENGKA. Bachelor thesis, SI- Pemberdayaan Masyarakat Islam.

[img] Text
2108305047_1_cover.pdf

Download (3MB)
[img] Text
2108305047_2_bab1.pdf

Download (234kB)
[img] Text
2108305047_6_bab5.pdf

Download (173kB)
[img] Text
2108305047_7_dafpus.pdf

Download (222kB)

Abstract

Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang masih menjadi tantangan di Indonesia, khususnya di Desa Cipulus yang tercatat memiliki angka stunting tertinggi di tingkat Kecamatan Cikijing. Sebagai langkah preventif, pemerintah membentuk Kampung Keluarga Berencana (KB) Ciinjuk Sari di Desa Cipulus untuk menanggulangi permasalahan tersebut. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi proses pemberdayaan masyarakat, faktor pendukung dan penghambat pemberdayaan masyarakat serta dampak dari program Kampung Keluarga Berencana (KB) sebagai upaya penanggulangan Stunting di Desa Cipulus Kecamatan Cikijing Kabupaten Majalengka. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber datanya diperoleh melalui observasi non partisipan, wawancara serta dokumentasi. Peneliti berhadapan langsung dengan informan dan menggunakan metode pengumpulan data yang bersifat deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: proses pemberdayaan masyarakat melalui program Kampung Keluarga Berencana (KB) sebagai upaya penanggulangan stunting di Desa Cipulus, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu tahap penyadaran melalui kegiatan sosialisasi, tahap pengkapasitasan, di mana masyarakat diberikan pelatihan dan pengetahuan, serta tahap pendayaan yang mendorong keterlibatan aktif masyarakat. Faktor pendukung dalam proses pemberdayaan ini mencakup partisipasi masyarakat dan komunikasi yang efektif. Namun demikian, masih terdapat beberapa kendala seperti kurangnya anggaran dana dan usia kader yang relatif lanjut. Dampak positif dari program Kampung KB dalam upaya penanggulangan stunting terlihat melalui pelaksanaan pelatihan ASI eksklusif dan kegiatan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) yang meningkatkan kesadaran dan praktik gizi seimbang di masyarakat.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Filsafat, Psikologi, Agama > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 07 Aug 2025 03:22
Last Modified: 07 Aug 2025 03:22
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/16724

Actions (login required)

View Item View Item