ANALISIS STRATEGI ORANG TUA DALAM MEMBINA KEMANDIRIAN PENYANDANG DISABILITAS INTELEKTUAL PADA FILM “THE PREPARATION”

HANA HAIFA SALSABILA, (2024) ANALISIS STRATEGI ORANG TUA DALAM MEMBINA KEMANDIRIAN PENYANDANG DISABILITAS INTELEKTUAL PADA FILM “THE PREPARATION”. Bachelor thesis, S1- BIMBINGAN KONSELING ISLAM.

[img] Text
2008306072_1_cover.pdf

Download (961kB)
[img] Text
2008306072_2_bab1.pdf

Download (403kB)
[img] Text
2008306072_6_bab5.pdf

Download (256kB)
[img] Text
2008306072_7_dafpus.pdf

Download (261kB)

Abstract

Manusia sebagai makhluk sosial sering kali hidup berkelompok dan saling membantu, namun ada kalanya individu harus menghadapi masalah sendiri. Kemandirian, terutama bagi penyandang disabilitas intelektual yang memiliki keterbatasan dalam belajar, berkomunikasi, dan berinteraksi sosial, menjadi hal penting. Mereka sering memerlukan bantuan dalam aktivitas sehari-hari karena keterbatasannya, tetapi dengan bimbingan yang tepat dari orang tua, kemandirian dapat ditingkatkan. Film "The Preparation" menggambarkan perjuangan seorang ibu, Ae-soon, yang mengajarkan anaknya, In-gyoo, dengan disabilitas intelektual ringan untuk hidup mandiri setelah didiagnosis menderita kanker. Ae-soon mengajarkan keterampilan praktis untuk memastikan In-gyoo dapat hidup mandiri setelah kepergiannya. Film ini menekankan pentingnya peran orang tua dalam membina kemandirian penyandang disabilitas intelektual dan menunjukkan bahwa dengan strategi yang tepat, mereka dapat mengatasi keterbatasan dan menjadi lebih mandiri. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi orang tua dalam membina kemandirian penyandang disabilitas intelektual ringan pada film “The Preparation” dengan analisis wacana kritis Fairclough dari dimensi teks, dimensi praktik diskursif, dan dimensi praktik sosio-kultural. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Peneliti juga menggunakan analisis wacana kritis Fairclough dengan menganalisis dari dimensi teks, praktik diskursif, dan praktik sosiokultural. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknis analisis data berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, pada dimensi teks, film ini menunjukkan strategi orang tua dalam membina kemandirian penyandang disabilitas intelektual ringan melalui small project, dukungan, kepedulian, dan kesabaran. Film ini juga menggambarkan identitas sutradara Cho Young-jun yang menghindari gambaran berlebihan tentang disabilitas agar tidak menyinggung. Pada dimensi praktik diskursif, sutradara Cho Young-jun memperkuat representasi yang akurat melalui narasi yang didasarkan pada pengalaman nyata, dengan penggunaan simbol dan pemilihan pemeran yang berpengalaman. Pada dimensi sosio-kultural, film ini mencerminkan perhatian yang semakin meningkat terhadap isu disabilitas di Korea Selatan, dengan potensi untuk mengubah pandangan masyarakat terhadap penyandang disabilitas melalui narasi yang emosional dan memperkuat peran keluarga dalam menghadapi tantangan tersebut.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Filsafat, Psikologi, Agama > Psikologi
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 02 Aug 2024 04:03
Last Modified: 02 Aug 2024 04:04
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/13877

Actions (login required)

View Item View Item