DAMPAK BODY SHAMING TERHADAP KESEHATAN MENTAL REMAJA PUTRI DI KELURAHAN KECAPI KECAMATAN HARJAMUKTI

GLADYS PUTRI SYAHANWAR, (2025) DAMPAK BODY SHAMING TERHADAP KESEHATAN MENTAL REMAJA PUTRI DI KELURAHAN KECAPI KECAMATAN HARJAMUKTI. Bachelor thesis, SI- Bimbingan Konseling Islam UINSSC.

[img] Text
2108306057_1_cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2108306057_2_bab1.pdf

Download (328kB)
[img] Text
2108306057_6_bab5.pdf

Download (51kB)
[img] Text
2108306057_7_dafpus.pdf

Download (113kB)

Abstract

Kasus perundungan bukanlah hal yang asing terjadi di kalangan masyarakat,bahkan semua orang memiliki kemungkinan untuk menjadi korban body shaming. Body shaming merupakan tindakan merendahkan atau mengkritik seseorang berdasarkan bentuk tubuh atau penampilannya yang dapat memberikan dampak serius terhadap kesehatan mental, khususnya pada perempuan. Isu perundungan verbal atau body shaming menjadi pendorong dilakukannya penelitian ini. Body shaming sangat mempengaruhi kesehatan mental dan psikologis, terutama pada remaja putri yang tidak mampu menyelesaikan masalah dan berakibat pada depresi. Tindakan ini akan mempengaruhi kesehatan mental korban akibat body shaming, terlebih lagi jika korban adalah remaja yang masih memiliki kecenderungan labil. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan penelitian kualitatif yang dimaksud adalah penelitian yang bertujuan memahami fenomena yang dialami subjek penelitian melalui perilaku, persepsi, minat, motivasi, tindakan, dengan cara deskriptif dalam bentuk kata-kata dan bahasa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode studi kasus. studi kasus adalah pendekatan yang dilakukan secara intensif, terperinci dan mendalam terhadap peristiwa, fenomena atau gejala-gejala tertentu. Subjek penelitian berjumlah 5 orang remaja putri tengah diumur 17-18 tahun. Pengalaman korban body shaming menyatakan pelaku-pelaku yang korban dapati merupakan laki-laki. Informan menyatakan body shaming terjadi di lingkungan rumah atau sekolah. Perundungan verbal atau body shaming tidak bisa dinormalisasikan sebagai candaan, body shaming yang di alami korban menimbulkan dampak pada kesehatan mental. Korban merasa bahwa dengan adanya tindakan yang dialami dapat mempengaruhi pada kesehatan mental.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Filsafat, Psikologi, Agama > Psikologi
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 29 Jul 2025 07:57
Last Modified: 29 Jul 2025 07:57
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/16116

Actions (login required)

View Item View Item