Pengaruh Persepsi Harapan Orang Tua terhadap Quarter Life Crisis pada Usia Dewasa Awal di Desa Trajaya Kabupaten Majalengka.

Siti Nuraida Amanah, (2025) Pengaruh Persepsi Harapan Orang Tua terhadap Quarter Life Crisis pada Usia Dewasa Awal di Desa Trajaya Kabupaten Majalengka. Bachelor thesis, SI- Bimbingan Konseling Islam UINSSC.

[img] Text
2108306053_1_cover.pdf

Download (3MB)
[img] Text
2108306053_2_bab1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2108306053_6_bab5.pdf

Download (994kB)
[img] Text
2108306053_7_dafpus.pdf

Download (1MB)

Abstract

Individu dewasa awal mengalami krisis emosional yang disebut dengan quarter life crisis. Harapannya, setiap individu dapat menghadapi quarter life crisis dengan baik sehingga dapat memenuhi tugas perkembangannya dengan baik pula. Namun realitanya, fase quarter life crisis ini menimbulkan berbagai dampak negatif. Pada fase ini, harapan orang tua dapat menjadi sumber tekanan ataupun motivasi tergantung pada persepsi atau pemaknaan setiap individu. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran dan mengidentifikasi pengaruh persepsi harapan orang tua terhadap quarter life crisis pada usia dewasa awal di desa Trajaya, Kabupaten Majalengka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode asosiatif. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini yakni sampel jenuh dengan jumlah responden sebanyak 89 individu dewasa awal berusia 18-25 tahun dan belum menikah. Data dianalisis menggunakan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukan bahwa responden berada pada kategori tinggi dalam variabel persepsi harapan orang tua dengan tingkat capaian responden sebesar 72,4%. Pada variabel quarter life crisis, responden berada pada kategori tinggi dengan presentase 58,9%. Sementara itu, uji regresi linear sederhana menunjukkan terdapat pengaruh signifikan antara persepsi harapan orang tua terhadap quarter life crisis pada usia dewasa awal di desa Trajaya, Kabupaten Majalengka, dengan koefisien regresi -0,909 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa semakin tinggi persepsi harapan orang tua, maka semakin rendah quarter life crisi. Sebaliknya, semakin rendah persepsi harapan orang tua, maka semakin tinggi quarter life crisis. Persepsi harapan orang tua memberikan pengaruh sebesar 18,7% terhadap quarter life crisis.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Filsafat, Psikologi, Agama > Psikologi
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 31 Jul 2025 01:48
Last Modified: 31 Jul 2025 01:48
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/16190

Actions (login required)

View Item View Item