Melinda Khoerunnisa, (2022) PERSEPSI GURU MATEMATIKA TERHADAP PENILAIAN HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS). Bachelor thesis, S1 Tadris Matematika IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
awalan dll.pdf Download (785kB) | Preview |
|
|
Text
bab i.pdf Download (285kB) | Preview |
|
|
Text
bab v.pdf Download (162kB) | Preview |
|
|
Text
dapus.pdf Download (53kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi guru matematika terhadap penilaian Higher Order Thinking Skills (HOTS) di SMP Negeri se-Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner berupa skala guttman dan tes berupa true/false. Populasi dalam penelitian ini adalah guru matematika SMP Negeri se-Kota Cirebon dan sampel yang diambil 11 SMP Negeri Kota Cirebon dengan jumlah guru matematika 45 orang. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi dengan membandingkan data hasil kuesioner dan tes serta wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif yang disajikan dalam bentuk persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pemahaman guru matematika terhadap konsep penilaian Higher Order Thinking Skills (HOTS) di SMP Negeri Kota Cirebon berada pada kategori “Sangat Baik” dengan persentase sebesar 2% (1 guru), kategori “Baik” dengan persentase 69% (31 guru) , ksategori “Cukup” dengan persentase 29% (13 guru), hasil tes menunjukkan bahwa sebagian besar guru (78%) berada pada kategori “cukup”, sementara hanya sedikit (22%) guru yang kemampuannya baik dalam membedakan soal HOTS dan bukan HOTS dan hasil wawancara menunjukkan masih ada guru matematika yang hanya menerapkan soal berbasis HOTS pada saat PTS dan PAS saja dan masih ada guru yang hanya sesekali memberikan soal berbasis HOTS karena kurangnya kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal HOTS dan masih ada guru yang kesulitan dalam menyusun soal HOTS, sedangkan untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa, guru harus membiasakan siswa dalam menghadapi soal-soal berbasis HOTS. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa masih banyak guru yang memiliki persepsi yang tidak tepat terhadap penilaian Higher Order Thinking Skills (HOTS) dan masih ada guru yang belum menerapkan penilaian HOTS dalam proses pembelajaran tetapi hanya saat PTS dan PAS saja.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persepsi Guru, Penilaian HOTS, Matematika |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 4. Tadris Matematika |
Depositing User: | H. Tohirin S.Ag |
Date Deposited: | 23 Dec 2022 02:22 |
Last Modified: | 23 Dec 2022 02:22 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/8946 |
Actions (login required)
View Item |