ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS DAN REFLEKTIF BERDASARKAN GAYA BELAJAR SISWA DI MTS. SALAFIYAH KOTA CIREBON

Diana Pragusti, (2022) ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS DAN REFLEKTIF BERDASARKAN GAYA BELAJAR SISWA DI MTS. SALAFIYAH KOTA CIREBON. Bachelor thesis, S1 Tadris Matematika IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
awalan dll.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab i.pdf

Download (170kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab v.pdf

Download (46kB) | Preview
[img]
Preview
Text
dapus.pdf

Download (276kB) | Preview

Abstract

Semakin siswa mengenal gaya belajarnya akan semakin mudah untuk menguasai suatu keterampilan dan konsep-konsep dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil wawancara kepada guru pelajaran matematika kelas VII C Mts. Salafiyah Kota Cirebon tahun ajaran 2021/2022, penyebab hasil belajar siswa yang rendah dikarenakan rendahnya kemampuan berpikir kritis dan reflektif siswa. Siswa hanya dapat mengerjakan soal yang diberikan sesuai contoh yang dijelaskan oleh guru. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kemampuan berpikir kritis matematis dan reflektif siswa berdasarkan gaya belajar dan bagaimana perbedaan kemampuan berpikir kritis matematis dan reflektif berdasarkan gaya belajar siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIIC yang berjumlah 24, tetapi yang diteliti hanya 9 siswa. 3 siswa dari masing-masing gaya belajar visul, auditori dan kinestetik. Hasil penelitian ini menyatakan Siswa dengan gaya belajar visual memiliki kemampuan berpikir kritis matematis cenderung lebih baik karena mampu menjawab soal sesuai dengan indikator walaupun ada kekurangan pada indikator menyimpulkan yaitu pada soal nomor 3 dan 6. Siswa dengan gaya belajar auditori memiliki kemampuan berpikir kritis matematis cenderung cukup karena mampu menjawab soal sesuai dengan indikator, hanya saja kurang pada indikator memecahkan masalah dan menyimpulkan yaitu pada soal nomor 1, 5 dan 6. Dan yang terakhir siswa dengan gaya belajar kinestetik memiliki kemampuan berpikir kritis matematis cenderung baik karena mampu menjawab soal sesuai dengan indikator, hanya saja kurang pada indikator memecahkan masalah yaitu pada soal nomor 1 dan 6. Sedangkan untuk kemampuan berpikir reflektifnya, siswa dengan gaya belajar visual memiliki kemampuan berpikir reflektif cenderung lebih baik karena mampu menjawab soal sesuai indikator, walaupun ada kekurangan pada indikator menyimpulkan yaitu pada soal nomor 3. Siswa dengan gaya belajar auditori memiliki kemampuan berpikir reflektif cenderung cukup karena ada kekurangan pada indikator mengidentifikasi masalah dan menyimpulkan yaitu pada soal nomor 1, 4 dan 6. Siswa dengan gaya belajar kinestetik memiliki kemampuan berpikir reflektif cenderung baik karena mampu mengerjakan soal sesuai indikator, walaupun ada kekurangan pada indikator mengidentifikasi masalah yaitu pada soal nomor 4 dan 5.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Berpikir kritis, Berpikir Reflektif dan Gaya belajar
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 4. Tadris Matematika
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 23 Dec 2022 04:31
Last Modified: 23 Dec 2022 04:31
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/8970

Actions (login required)

View Item View Item